Surat Az-Zukhruf: ayat 18 - أومن ينشأ في الحلية وهو... - Indonesia

Tafsir Ayat 18, Surat Az-Zukhruf

أَوَمَن يُنَشَّؤُا۟ فِى ٱلْحِلْيَةِ وَهُوَ فِى ٱلْخِصَامِ غَيْرُ مُبِينٍ

Indonesia Terjemahan

Dan apakah patut (menjadi anak Allah) orang yang dibesarkan dalam keadaan berperhiasan sedang dia tidak dapat memberi alasan yang terang dalam pertengkaran.

Transliterasi Bahasa Inggris

Awaman yunashshao fee alhilyati wahuwa fee alkhisami ghayru mubeenin

Tafsir Ayat 18

Allah membantah anggapan kaum musyrik bahwa Allah mempunyai anak perempuan sedangkan mereka mempunyai anak laki-laki. Bantahan itu ialah: Apakah orang yang dilahirkan dan dibesarkan untuk berhias dan bila ia dalam bertukar pikiran dan berdiskusi tidak sanggup mengemukakan hujjah atau alasan yang kuat, karena dia lebih terpengaruh oleh perasaan daripada mempergunakan akal dan pikiran, adakah orang seperti ini patut dianggap anak Tuhan?

Lalu Allah mengecam mereka dengan mengatakan bahwa apakah orang, yakni wanita-wanita yang dibesarkan dalam perhiasan, patut dijadikan sebagai anak Allah sedang dia tidak mampu memberi alasan atau penjelasan yang tegas dan jelas dalam pertengkaran.

Begitu beraninyakah mereka beranggapan bahwa Allah mempunyai anak yang sebenarnya merupakan perhiasan hidup? Padahal, untuk mendatangkan alasan dalam berdebat saja ia tidak mampu karena kefasihan bahasanya yang sangat terbatas. Sungguh merupakan anggapan yang benar-benar aneh!

(Dan apakah patut) Hamzah atau kata tanya di sini mengandung pengertian ingkar, sedangkan Wawu 'Athafnya menunjukkan 'Athaf jumlah kepada jumlah yang lain. Maksudnya, apakah patut mereka menjadikan bagi Allah (orang yang dibesarkan dalam perhiasan) maksudnya selalu berhias diri (sedangkan dia tidak dapat memberi alasan yang terang dalam pertengkaran) tidak pernah menang di dalam adu argumentasi karena kelemahan akalnya sebagai perempuan.
Ayat 18 - Surat Az-Zukhruf: (أومن ينشأ في الحلية وهو في الخصام غير مبين...) - Indonesia