Surah Al-Munaafiqoon: ayat 3 - ذلك بأنهم آمنوا ثم كفروا... - Indonesia

Tafsir Ayat 3, Surah Al-Munaafiqoon

ذَٰلِكَ بِأَنَّهُمْ ءَامَنُوا۟ ثُمَّ كَفَرُوا۟ فَطُبِعَ عَلَىٰ قُلُوبِهِمْ فَهُمْ لَا يَفْقَهُونَ

Indonesia Terjemahan

Yang demikian itu adalah karena bahwa sesungguhnya mereka telah beriman, kemudian menjadi kafir (lagi) lalu hati mereka dikunci mati; karena itu mereka tidak dapat mengerti.

Transliterasi Bahasa Inggris

Thalika biannahum amanoo thumma kafaroo fatubiAAa AAala quloobihim fahum la yafqahoona

Tafsir Ayat 3

Pada ayat ini, Allah menerangkan bahwa perbuatan jahat dan hina orang-orang munafik itu adalah karena mereka itu menampakkan iman pada lahiriahnya, kemudian mereka kafir dan ingkar dalam batinnya. Mereka itu tadinya memang beriman, lalu mereka kafir dan menyembunyikan kekafirannya yang menyebabkan hati mereka dikunci mati sehingga tidak dapat lagi memahami dan mengetahui mana yang baik, mana yang buruk, dan sebagainya. Akhirnya mereka itu tidak ada bedanya dengan orang-orang yang bisu, tuli, dan buta, sebagaimana disebutkan di dalam firman Allah: Dan perumpamaan bagi (penyeru) orang yang kafir adalah seperti (penggembala) yang meneriaki (binatang) yang tidak mendengar selain panggilan dan teriakan. (Mereka) tuli, bisu, dan buta, maka mereka tidak mengerti. (al-Baqarah/2: 171)

Orang-orang munafik melakukan perbuatan keji yang demikian itu karena sesungguhnya mereka telah mengaku beriman secara lisan, kemudian menjadi kafir, karena iman mereka hanya di mulut; maka hati mereka dikunci oleh diri mereka sendiri sehingga mereka tidak dapat mengerti pentingnya iman dan iman pun tidak akan pernah masuk ke dalam hati mereka karena terkunci.

Kemunafikan dan sumpah palsu yang terus mereka lakukan itu disebabkan oleh karena mereka hanya menyatakan keimanan melalui lisan, sedang hati mereka tetap kafir. Maka kekafiran itu mengunci kalbu mereka sehingga tidak mengerti apa yang dapat menyelamatkan mereka dari azab Allah.

(Yang demikian itu) yakni pekerjaan mereka yang buruk itu (adalah karena sesungguhnya mereka telah beriman) mulutnya (kemudian menjadi kafir) hatinya. Artinya, mereka masih tetap dalam kekafirannya, (lalu dikunci matilah) dikuncilah (hati mereka) dengan kekafiran (karena itu mereka tidak dapat mengerti) tentang iman yang sesungguhnya.
Ayat 3 - Surah Al-Munaafiqoon: (ذلك بأنهم آمنوا ثم كفروا فطبع على قلوبهم فهم لا يفقهون...) - Indonesia